Negara Teluk Tak Sanggup Lagi, Akhirnya Stop Bantuan untuk Pemerintah Kudeta Mesir - PKS Kebon Manggis
Headlines News :

Diberdayakan oleh Blogger.

Arsip Blog

Berita Video





Popular Post

Home » , , » Negara Teluk Tak Sanggup Lagi, Akhirnya Stop Bantuan untuk Pemerintah Kudeta Mesir

Negara Teluk Tak Sanggup Lagi, Akhirnya Stop Bantuan untuk Pemerintah Kudeta Mesir

Written By PKS Kebon Manggis on Jumat, 25 Juli 2014 | 07.58


Islamedia.co - Ahli Ekonomi, DR. Naser Al-Banhawi menjelaskan lima faktor penyebab mengapa negara-negara teluk berhenti menggelontorkan dana dan pinjamannya kepada Kepala Kudeta Mesir As-Sisi meskipun sudah memenangkan drama pemilu pilpres.

Al-Banhawi menjelaskan bahwa kudeta sudah sekarat sehingga negara-negara teluk ketakutan, karena keruntuhan kudeta berarti raibnya berbagai dana yang mereka berikan atau pinjamkan kepada kudeta, karena Aliansi Pendukung Legitimasi senantiasa menyampaikan bahwa mereka tidak pernah mengakui pinjaman-pinjaman dan kontrak-kontak perjanjian yang dilakukan oleh kudeta.

Negara-negara teluk itu juga mengkhawatirkan arus protes dan kemarahan dari rakyatnya sendiri ketika pemerintahnya justru mendanai mesin-mesin pembunuh Mesir, sementara rakyat negara-negara teluk sendiri masih banyak yang berada dibawah garis kemiskinan dan tingginya tingkat pengangguran.

Al-Banhawi menambahkan: prosentase pengangguran di kalangan pria Saudi mencapai 6% dan 33% di kalangan wanita. Negara-negara teluk ini juga tidak ingin Kebangkitan Arab Springs justru merembet dan menular ke negara-negara teluk di saat mereka sibuk memeranginya di Mesir.

Sebab lain adalah: kudeta sudah menghabiskan dan menghambur-hamburkan dana-dana yang sudah diberikan sekitar 20 milyar dolar karena KKN yang terjadi secara sporadis, zero kontrol dan nihilnya perencanaan dan tidak adanya visi-visi pengembangan ekonomi.

Al-Banhawi melanjutkan: ketakutan negara-negara teluk ini juga disebabkan oleh kegagalan As-Sisi dalam memerangi korupsi yang sudah menghabiskan puluhan milyar pertahunnya. Sebagaimana As-Sisi juga menutup mata pada kasus-kasus pelarian pajak dan tidak seriusnya As-Sisi dalam menerapkan standar gaji minimum pada kantor kehakiman, energi, militer dan polisi. Sehingga gaji para pegawai pada kantor-kantor kementrian tersebut melebihi gaji pegawai-pegawai di negara-negara teluk pada kementrian serupa yang justru mendanai kudeta.

Al-Banhawi menjelaskan, sebagian besar rakyat teluk melihat bahwa teramat bodoh kalau negara-negara teluk memberikan bantuan gas gratis kepada rezim militer yang justru menjual gas mereka ke Israel dengan harga subsidi yang murah meriah.

Al-Banhawi mengakhiri penjelasannya: konsentrasi negara-negara teluk dalam mendukung pemberontak Libya Haftar, perang melawan Hamas di Gaza dan kemunculan ISIS yang begitu tiba-tiba secara fantastis di Irak; itu semua membuat berantakannya rencana negara-negara teluk dalam memerangi Arab Springs. Oleh karena itu satu-satunya yang bisa dilakukan As-Sisi adalah menghapus subsidi agar dapat bantuan dari IMF untuk mendanai militerisasi Mesir dan membangun penjara-penjara baru dan menambah gaji tentara dan mendanai bisnis-bisnis senjata. (elshaab/Syaff)




Share this article :

0 komentar :


Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !


Buku Tamu

 
Support : Creating Website | Hadi Wibowo | Hadi Wibowo
Proudly powered by Hadi Wibowo
Copyright © 2011. PKS Kebon Manggis - All Rights Reserved
Original Design by Creating Website Hadi Wibowo