Islamedia.co - Seperti tahun sebelumnya, gubernur Jawa Barat yang lebih akrab disapa dengan panggilan Kang Aher kembali muncul di masjid Habiburahman PT. Dirgantara Indonesia Cimahi. Ia datang tanpa pengawalan dan protokoler apalagi kilatan lampu blitz wartawan.
Kang Aher langsung berbaur dengan jamaah i'tikaf, bahkan sebagian besar jamaah tidak mengetahui kapan tepat nya Kang Aher hadir di tengah-tengah mereka.
Ada beberapa hal yang disampaikan kang Aher dalam sambutannya, pertama beliau menyampaikan bahwa Jawa barat adalah provinsi dengan populasi muslim terbesar di Indonesia. Selanjutnya beliau menyampaikan bahwa salah satu tanda keberhasilan sholat sunnah qiyamul lail adalah apabila kita bisa menjadi manusia yang produktif di pagi harinya.
"Rasulullah meninggalkan generasi pengendali. 10% sahabat wafat di Makkah dan Madinah serta sisanya wafat diluar Makkah dan Madinah dalam kerja dakwah menyampaikan kebaikan yang dibawa Islam. Jadilah kita generasi unggulan yang dapat mengendalikan kebaikan karena kita adalah umat terbaik." Lanjut kang Aher.
Setelah sambutan Kang Aher, acara dilanjutkan dengan taushiah dari Ustadz Abdul Azis Abdul Rauf, Lc, Al Hafidz. Seorang ustadz yang juga pernah menjadi anggota DPRD Provinsi DKI Jakarta. Selama menjabat sebagai wakil rakyat, beliau tetap menjadi pembimbing program tahfidz di masjid Habiburahman dan terbiasa bolak-balik Bandung Jakarta.
"Kekufuran tidak bisa tegak karena mereka membenci Al Qur'an. Makanya muslim yang baik jangan patah semangat. Teruslah berproses untuk selalu mencintai Al Qur'an. Teruslah berusaha untuk menjadi seorang hafidz." Ujar Ustad Abdul Rauf.
Di akhir acara, kang Aher memberikan infaq sebesar 40 juta rupiah untuk pengembangan program hafidz Qur'an STQ Habiburahman yang dikelola Ustadz Abdul Azis Abdul Rauf, Al hafidz. (yj/eas)
0 komentar :
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !